Naja Hudia Sempatkan Waktu Mengunjungi SDIT An-Nahl Sebelum Tinggalkan Kotamobagu, Cek Informasinya di Sini!

SUDAHBACA.COM- Sebelum Naja, Hafiz Indonesia RCTI 2019 meninggalkan Kotamobagu seusai Roadshow di Mesjid Agung Baitul Makmur pada 12 Maret 2023 kemarin.

Naja, Hafiz Indonesia RCTI 2019 masih sempatkan waktu mengunjungi SDIT An Nahl Kotamobagu yang terletak di desa Poyowa Kecil.

Kunjungan Naja, Hafiz Indonesia RCTI 2019 ini disambut dengan penuh antusias oleh semua guru dan siswa-siswi SDIT An Nahl Kotamobagu.

Demikian informasi yang sudahbaca.com dapatkan dari Ustazah Yunita Mokoginta, salah satu pengajar SDIT An Nahl Kotamobagu yang dihubungi lewat WhatsApp.

Baca Juga: Remaja Ini Asli Keren! Dua Penghafal Quran asal Indonesia Raih Juara di Ajang MHQ Internasional di Thailand

Semoga dengan kunjungan yang dilakukan oleh Naja Hudia akan semakin membuat para siswa dan siswi An Nahl Kotamobagu semakin semangat dalam menghafal dan mempelajari Al-Qur'an.

Sebagaimana yang diketahui bahwa SDIT An Nahl adalah salah satu sekolah yang ada di Kotamobagu yang memasukkan pelajaran Tahfiz Quran dalam kurikulum sekolahnya.

Adanya pelajaran Tahfiz Quran bahkan menjadi ciri khas dari sekolah ini. Sekolah yang dibawah naungan Yayasan Al-falah ini juga mendirikan TKIT An Nahl untuk anak usia dini.

Baca Juga: Opini Mahasiswa: Meraih Kebahagiaan Hidup Bersama al Quran

Jadi sejak usia dini anak-anak di bawah Yayasan Al Falah sudah dibiasakan untuk mempelajari dan menghafalkan Al-Qur'an. Tak heran bila lulusannya banyak yang telah menghafal minimal juz 30.

Sebagaimana jaminan dari Allah sendiri bahwa akan ada kemudahan ketika berniat untuk menghafalkan Al-Qur'an, selama terus berusaha untuk menghafalkannya.

"Dan sungguh telah Kami mudahkan Alquran untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?" (QS. Al Qamar:17)

Baca Juga: Sudah Tiga Kali!Rasmus Paludan Politisi Sayap Kanan Swedia Bakar al Quran, Begini Tanggapan PBNU dan PP Persis

Bahkan ada keunikan tersendiri di SDIT An-Nahl Kotamobagu yaitu bukan hanya peserta didik saja yang dibiasakan menghafal Al-Qur'an, tapi para ustad dan ustazahnya juga dibiasakan untuk membaca serta menghafalkan Al-Qur'an.