SUDAHBACA.COM - Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti kembali ditetapkan menjadi Ketua Umum dan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah Periode 2022 - 2027.
Keduanya, Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti menjabat posisi yang sama pada PP Muhammadiyah periode 2015 - 2022.
Jadi, duet Ketua Umum dan Sekretaris Umum Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti kembali terjadi untuk masa kepemimpinan PP Muhammadiyah 5 tahun ke depan.
Kebetulan pada perolehan suara pemilihan 13 anggota formatur PP Muhammadiyah pada Sabtu malam, 19 November 2022, Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti memperoleh suara terbanyak.
Baca Juga: SMA Muhammadiyah Dominasi Festival Tari Ratoh Jaroe Piala Gubernur Aceh
Dari 32747 suara yang terkumpul, Haedar Nashir memperoleh suara 2203 atau 6,8 persen. Sementara Abdu Mu'ti berada pada peringkat kedua. Dengan perolehan suara 2159 atu 6,6 persen.
Jadi, untuk penetapan Ketua Umum dan Sekretaris Umum pada Muktamar Muhammadiyah ke-48 kali ini berdasarkan suara terbanyak.
Karena pada Muktamar ke 47 di Makassar, Abdul Mu'ti perolehan suaranya berada pada urutan kelima, yaitu 1.802 suara.
Sementara pada waktu itu suara terbanyak kedua diperoleh Yunahar Ilyas dengan perolehan 1.928 suara.
Baca Juga: 10 Sekolah Muhammadiyah Terbaik di Indonesia Berdasarkan Nilai Rata-rata UTBK SBMPTN 2022
Itulah keunikan pemilihan Ketua Umum dan Sekretaris Umum di PP Muhammadiyah, suara terbanyak tidak menjadi variabel penentu.
Menurut Dadang Kahmad, tradisi pemilihan Ketua Umum di Muhammadiyah itu tidak terpengaruh oleh apapun. Muhammdiyah mempunyai kemandirian untuk menentukan pimpinannya.
"Jadi 13 yang terpilih itu merupakan hasil pilihan murni para muktamirin yang jumlahnya 2519 orang," jelas Dadang Kahmad, seperti dilansirs SudahBaca.com dari TVMu pada Minggu 20 November 2022.
Salah satu Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Periode 2015 - 2022 itu melanjutkan bahwa Ketua Umum PP Muhammadiyah akan ditentukan pada rapat pleno.
Artikel Terkait
3 Calon Kuat Ketua Umum Muhammadiyah, Berikut Profil Lengkapnya
Inilah 13 Calon Ketua Umum Pimpinan Pusat atau Muhammadiyah Periode 2022 - 2027
13 Nama Terpilih Sebagai Anggota PP Muhammadiyah Periode 2022-2027
Beda! Anggota Formatur Suara Terbanyak di Muktamar Muhammadiyah Tidak Otomatis Jadi Ketua Umum. Tergantung Ini
Muhammadiyah Butuh Darah Segar. Dahlan Rais: Perlu Ditambah 6 Orang Lagi yang Muda di PP Supaya Seimbang!